Riyanta, SH Beri Wejangan Kepada Jurnalis di Acara Sosialisasi Bawaslu .

Pati, JSN | Riyanta,SH anggota DPR RI komisi dua Fraksi PDI Perjuangan lagi-lagi adakan sosialisasi pengawasan penyelenggaraan Pemilu di Kabupaten Pati . Dengan gandeng Bawaslu Kabupaten Pati dan Bawaslu Jawa tengah kegiatan dilaksanakan di Sekretariat Aspirasi Riyanta ,jl A Yani Pati.

[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=9yjqIMvuCEo[/embedyt]

Peserta acara kali ini didominasi oleh awak media dari lintas perusahaan pers yang ada di kabupaten Pati . Dihadiri ratusan Jurnalis acara berlangsung dengan penuh semangat.

Ketua Bawaslu Kabupaten Pati Ahmadi S.Sos SH,MH dalam sambutanya menyampaikan terima kasihnya atas kehadiran semua undangan. Lebih lanjut Ahmadi menyampaikan “Yang menyelenggarakan Pemilu adalah tiga lembaga , yakni KPU , Pengawas ( Bawaslu ) dan
DKPP ( dewan kehormatan penyelenggaraan pemilu) .
Amanat UU Pemilu harus diawasi hingga rekapitulasi agar pelanggaran dalam Pemilu tidak ada. Masyarakat harus ikut mengawasi karena Bawaslu terbatas personil keanggotaannya” ungkap Ahmadi .

Read  Riyanta, S.H Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan di Genuk Kemiri

“Partisipasi masyarakat sangat diperlukan. Hadir juga ada nama JP3 ( jaringan partisipasi pengawasan Pemilu) yang dengan sukarela menjadi pengawas Pemilu lahir dari keperdulian masyaratkat, sehingga teman-teman ada yang disini jika  akan mendirikan lembaga pengawas Pemilu masih bisa dan sangat diperlukan,
Sebagai pengawas Pemilu 2024 mendatang” imbuhnya

Anggota Bawaslu Jateng Mohammad Rofiudin ,SHi, M.IKom dalam sambutanya menekankan bahwa tahapan pemilu sudah dilaksanakan , jangan jadi penonton saja ,awasi Pemilu agar Jujur dan Adil ,ambil bagian sebagai pengawas pemilu karena rakyat adalah pemilik kedaulatan penuh atas Pemilu.

Riyanta,SH sebagai tuan rumah yang juga sang penggerak pergerakan Gamat RI dan LSM GJL menyampaikan harapanya kepada audiens supaya aktif dalam Pesta Demokrasi 2024 mendatang.

“Diharap jurnalis jangan hanya diam dan jadi penonton mari bikin lembaga pengawas pemilu yang legal” harap Riyanta.
Lanjutnya, “kalian para jurnalis adalah manusia pilihan yang tahan banting karena tanpa ada yang gaji namun bisa terus berproses melewati hinaan maupun fitnah ”

Read  Pilkada Pati : Duet Sudewo – Muh Zen Dinilai Paket Ideal

“bisa mencontoh meniti Karir jejak kami yang sudah lama berjuang , harus ada penerus kami . Yanh hadir di sini semua punya kwalitas , ibarat baru digodok di kawah Condrodimuko biar lulus dari semua proses dan teruslah berjuang ” wejangnya..

“Banyak contoh dari warga sekitar Pati yang sukses menjadi tokoh Nasional, yang merangkak dari aktivis dan jurnalis , namun pesan saya nanti tetap rendah hati meski menjadi tokoh jangan sampai sewenang- wenang ” pesan Riyanta.

“Jurnalis itu manusia pilihan jadi harus optimis berproses dan spesial hari ini saya suport sepenuhnya kalau ada yang butuh bantuan dalam pembiayaan saya siap membiayai, segera bentuk lembaga pengawas , bukan pengawas Pemilu saja , namun pengawas kebijakan publik lainya” imbuhnya.

Read  Ambang Batas Pencalonan  Pilkada 10 turun 6.5 Persen, Siapakah yang Pusing??

“Jangan menyerah, harus gerak dan dinamis . Selain berusaha juga memohon kepada Allah agar menjadi sukses di kancah nasional . Dengan usaha dan doa semua bisa”. Tegasnya.

Acara berakhir dengan penuh antusias audiens dengan ditutup lagu Padamu Negeri. Peserta merasa mendapat harapan untuk bisa mengembangkan karier, nampak beberapa kelompok antusias membentuk kelembagaan sebagai pengawas Pemilu .