Pati, JSN || ditemukan mayat seorang laki-laki di dalam proyek garam SPJT Provinsi turut Desa Raci Kecamatan Batangan. Diperkirakan sudah meninggal 2- 3 bulan yang lalu. Senin ,31 Oktober 2022
Menurut penuturan warga yang pertama kali menemukan jasad , Harsoyo ( 30 th), warga Desa Raci RT.02 RW.05 Kecamatan Batangan ,bahwa mayat ditemukan pada hari Senin tanggal 31 Oktober 2022 sekitar pukul 10.30 WIB , “pertama saya mencium bau busuk dan mencarinya ternyata ada mayat di dalam proyek garam SPKT provinsi” tuturnya.
“setelah itu saya melaporkan hal tersebut ke kantor balai desa Raci bahwa ada seorang mayat dalam keadaan sudah membusuk di dalam proyek garam SPJT provinsi, kemudian perangkat desa mengecek ke tempat penemuan mayat tersebut dan benar di dalam proyek garam SPJT provinsi ditemukan 1( satu ) orang mayat dalam kondisi sudah membusuk lalu perangkat desa melaporkan kejadian tersebut ke polsek Batangan” ungkap Harsoyo.
Mendapat laporan warga ,Polsek Batangan yang di pimpin oleh Wakapolsek Iptu H. Musonef SH, KANIT RESKRIM AIPDA Iwan Satrio.SH beserta anggota langsung mendatangi TKP bersama dengan Puskesmas Batangan yang di pimpin dr. Julistiani, selanjutnya melakukan pemeriksaan luar mayat.
Data yang dihimpun media dari Kasi Humas Polres Pati AKP Pujiati menjelaskan bahwa korban belum bisa dipastikan identitasnya karna korban dalam kedaan sudah membusuk. “Hasil pemeriksaan/visum luar oleh dr. Julistiani dari Puskesmas Batangan dengan hasil ,Mayat jenis kelamin laki-laki, diperkirakan mayat sudah meninggal dunia kurang lebih 2-3 bulan korban memakai kaos pendek, dan tangan kanan ada tato.
Mayat dirujuk ke RSUD Suwondo untuk peroses identifikasi. Bahwa dalam waktu 3 ( tiga ) hari mayat tidak bisa diidentifikasi maka jenazah akan dimakamkan pihak RSUD Suwondo.
/Tim.